Acer Liquid Z320 Untuk Si Tanah Kosong

Acer Liquid Z320 Untuk Si Tanah Kosong

Oleh Ika Y. Suryadi

Tema : Dengan Acer Liquid Z320, Anak Senang, Orangtua Tenang

Tanah Kosong. Bertahun-tahun lalu, para orang tua di Indonesia masih melepas anak-anaknya untuk bermain di luar rumah tanpa perlu merasakan khawatir. Bersekolah, menelusuri jalan, berkejaran hingga pulang sore hari adalah aktivitas anak-anak mereka. Menghabiskan masa kecil dengan sangat baik dan kreatif. Namun semua berubah sejak masa globalisasi datang. Ketika teknologi sudah menjadi keharusan untuk digunakan dan penggunaannya pun menjalar hingga ke anak-anak. Sejak itu, teknologi seumpama jamur yang sangat subur. Sayangnya, kemajuan-kemajuan itu sering tidak diimbangi dengan controller yang baik. Sebagai orang tua, tentu akan merasa cemas yang luar biasa ketika tanpa mereka sadari, mau tak mau, si kecil juga akan menyentuh teknologi seperti; gadget.

Berdasarkan laporan Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) bahwa ada sekitar 1.500 kasus kekerasan terhadap anak yang sudah tercatat hingga september tahun 2015. Hal itu membuktikan bahwa semakin meningkatnya aksi kejahatan terhadap anak. Otomatis, sebagai orang tua tentu saja merasa harus selalu mengawasi anak-anak mereka. Namun, menahan anak di dalam rumah saja juga tidak menjamin anak bebas dari pengaruh negatif. Anak-anak dan bermain adalah dua hal yang tidak bisa dipisahkan. Dan tentu saja anak selalu butuh wadah untuk bermain (Christianti, 2007).

Membiarkan anak menonton televisi tanpa bimbingan orang tua pun juga bukanlah hal yang bijak. Sebuah penelitian yang dilakukan Yayasan Kesejahteraan Anak Indonesia tahun 1997 tentang program tayangan di stasiun televisi Indonesia. Hasilnya ternyata cukup mengejutkan, jumlah persentase acara televisi terutama yang ditujukan bagi anak-anak masih relatif kecil, hanya 2,7-4,5 persen dari keseluruhan tayangan lainnya. Memang, Televisi telah menjadi pesulap handal yang mampu mengubah sudut pandang anak-anak bahkan semua usia. Bagaimana tidak? Televisi kerapkali menayangkan acara-acara yang kurang mendidik demi sebuah rating.

Seorang bijak pernah berkata “sesuatu yang paling utama yang hendaknya dipelajari oleh anak-anak kecil adalah sesuatu yang diperlukannya ketika mereka sudah beranjak dewasa”. Mengajarkan anak untuk menggunakan teknologi adalah salah satu cara dalam menghadapi era modern. Permasalahannya adalah, orang tua kerapkali salah dalam memilih gadget yang sesuai untuk usia anak. Sehingga terjadilah penyalahgunaan gadget yang berujung pada pembentukan kepribadian yang kurang baik, seperti konsumtif dan pasif. Sementara penggunaan gadget haruslah disesuaikan dengan kebutuhan anak sehingga kontrol orang tua sangat mutlak diperlukan untuk mengawasi penggunaannya agar tidak melampaui batas (garutkab.go.id).

Mengenalkan anak usia dini dengan gadget dapat dimulai dengan menggunakan ponsel Acer Liquid Z320 yang diproduksi oleh Acer Inc, sebuah perusahaan produsen barang-barang elektronik dan perangkat keras yang selalu konsisten untuk mengeluarkan produk-produk yang nyaman, fleksibel, fungsional, stylish, dan eye-catching. Acer Liquid Z320 sengaja di desain dengan user friendly experience yang artinya, Acer Liquid Z320 sangat ramah terhadap para pengguna terutama untuk anak-anak. Selain itu, Acer Liquid Z320 memiliki teknologi Blue Light Shield, sebuah aplikasi yang membuat pengguna dapat mengontrol banyaknya cahaya biru yang muncul pada layar ponsel. Seperti yang kita tahu bahwa cahaya biru pada layar ponsel dapat mengakibatkan efek negatif berupa mata lelah ketika berlama-lama menatap layar. Dengan ponsel Acer Liquid  Z320, pengguna terlebih anak-anak yang seharusnya kesehatan mata yang tetap terjaga, dapat mengontrol cahaya biru pada ponsel melalui Blue Light Shield.

Menilik dari sikap anak-anak yang penuh dengan rasa ingin tahu, Acer Liquid Z320 sangat sesuai karena memiliki fitur aplikasi Kids Center yang sudah pre-install sejak pertama kali membeli. Aplikasi Kids Center ialah panduan multimedia untuk anak-anak mulai dari belajar, musik, video, kartun dan akses website yang sesuai dengan umurnya. Berita baiknya, aplikasi tersebut dapat membatasi aplikasi yang digunakan oleh anak. Kids Center bahkan dilengkapi dengan parental control untuk memantau aktivitas internet anak, sekaligus mengatur keamanan penggunaan smartphone untuk mencegah anak dari men-download konten dewasa atau membeli aplikasi baru tanpa seizin spAcer.

Yang paling menarik, aplikasi Kids Center bisa menjadi media untuk pembelajaran yang mengasyikkan. Acer mengisi Kids Center dengan berbagai konten bermanfaat bagi anak-anak. Ada ribuan aplikasi edukasi untuk membantu anak belajar sekaligus mengasah kreativitasnya. Ada pula aplikasi gaming dan video yang dapat dinikmati anak sepulang sekolah. Anak bahkan bisa menikmati konten terbaru karena tersedia update content.

Dalam teori Cognitive-Developmental dari Jean Piaget (dalam Mayke S Tedjasaputra; 2001), yang mengungkapkan bahwa bermain mampu mengaktifkan otak anak, mengintegrasikan fungsi belahan otak kanan dan kiri secara seimbang dan membentuk struktur syaraf, serta mengembangkan pilar-pilar syaraf pemahaman yang berguna untuk masa datang. Berkaitan dengan itu pula otak yang aktif adalah kondisi yang sangat baik untuk menerima pelajaran. Selain mengajak anak bermain di luar rumah, bermain dan berkreasi dengan gadget Acer Liquid Z320 juga bisa dijadikan referensi karena konsepnya yang sengaja dibuat untuk anak-anak sehingga para orangtua bisa dengan mudah mengontrol hubungan anaknya dengan gadget. Terlebih lagi, Acer Liquid Z320 memiliki pilihan warna black and white dan telah membuka order serta siap dijual hanya dengan harga satu jutaan saja.

Sebuah ungkapan yang berbunyi, “Sesungguhnya, hati anak kecil seperti tanah yang kosong, apa saja yang dilemparkan padanya, pasti akan ditampungnya.” Hal tersebut sudah cukup menggambarkan betapa pentingnya kita sebagai orang dewasa, terutama orangtua untuk selalu mengawasi si kecil serta bijak dalam memberikan fasilitas teknologi kepada mereka. Anak adalah generasi penerus yang akan menentukan akan kemana letak negerinya di masa depan. Jika cerminan seseorang adalah apa yang ia baca, ia tonton, ia dapatkan, dan ia lakukan saat ini. Lantas sudah menjadi kewajiban orangtua untuk selalu meng-counter aktivitas anak serta memberikan media yang sesuai dengan usianya. Jadi, kapan beli Acer Z320? []

Referensi

Acer Inc. 2007. https://id.wikipedia.org diakses tanggal 21 januari 2016

Acer Liquid Z320, Ponsel Android untuk Aktivitas Ibu dan Anak. 2015. Diakses di www.tekno.liputan6.com

Christianti, M. 2007. Anak dan Bermain. Universitas Negeri Yogyakarta. Diakses pada tanggal 21 Januari 2016 di http://staff.uny.ac.id/sites/default/files/penelitian/ Martha%20Christianti,%20M.Pd./Anak%20Dan%20Bermain.pdf

Kapan Mengenalkan Gadget Pada Anak?. Diakses di http://www.garutkab.go.id/download_files/article/Kapan%20Mengenalkan%20Gadjet%20Kepada%20Anak.pdf

Setyawan, D. 2015. KPAI : Kekerasan Anak Capai 1.500 Kasus. www.kpai.go.id